searching

Pengunjung

Follower

Jumat, 22 Mei 2020

Via Vallen Pelangi di Matamu

Tiga puluh menit kita di sini
Tanpa suara
Dan aku resah harus menunggu lama
Kata darimu
Mungkin butuh kursus merangkai kata
Untuk bicara
Dan aku benci harus menunggu lama
Kata darimu
Jam dinding pun tertawa
Karenaku hanya diam dan membisu
Ingin kumaki diriku sendiri
Yang tak berkutik di depanmu
Ada yang lain di senyummu
Yang membuat lidahku gugup tak bergerak
Ada pelangi di bola matamu
Dan memaksa diri tuk bilang
Aku sayang padamu
Mungkin sabtu nanti kuungkap semua isi di hati
Dan aku benci harus menunggu lama kata darimu
Jam dinding pun tertawa karenaku hanya diam dan membisu
Ingin kumaki diriku sendiri yang tak berkutik di depanmu
Ada yang lain di senyummu
Yang membuat lidahku gugup tak bergerak
Ada pelangi di bola matamu
Dan memaksa diri tuk bilang
Aku sayang padamu
Mungkin sabtu nanti kuungkap semua isi di hati
Dan aku benci harus jujur padamu tentang semua ini
Jam dinding pun tertawa karenaku hanya diam dan membisu
Ingin kumaki diriku sendiri yang tak berkutik di depanmu
Ada yang lain di senyummu
Yang membuat lidahku gugup tak bergerak
Ada pelangi di bola matamu
Dan memaksa diri tuk bilang
Aku sayang padamu
Mungkin sabtu nanti kuungkap semua isi di hati
Dan aku benci harus jujur padamu tentang semua ini
Jam dinding pun tertawa karena ku hanya diam dan membisu
Ingin kumaki diriku sendiri yang tak berkutik di depanmu
Ada yang lain di senyummu
Yang membuat lidahku gugup tak bergerak
Ada pelangi di bola matamu
Dan memaksa diri dan harus memaksa
Ada yang lain di senyummu
Yang membuat lidahku gugup tak bergerak
Ada pelangi di bola matamu
Dan memaksa diri tuk bilang
Aku sayang padamu,
Aku sayang padamu
Aku sayang padamu
Sumber: Musixmatch



Tidak ada komentar:

Posting Komentar