Apalagi menuduhku sampah jalanan
Memang benar yang kupakai dekil dan kumal
Bukan berarti aku seorang kriminal
Oh malangnya kamu
Yang menilaiku seperti itu
Oh sok taunya kamu
Pergi saja sana ke ahli jiwa
Matamu sinis memandang sepatu bututku
Bibir mencibir nyindir sambil menghindar
Jangan kau sangka hatiku akan terluka
Hinaanmu membuatku semakin kasihan
Oh usilnya kamu
Yang memandangku seperti itu
Oh kemarilah kamu
Kan kukatakan aku cinta padamu
Duduk yang manis dengarkanlah laguku
Atau ikut menyanyi ikut menyanyi sambil menari
Daripada kau menangis karena frustasi
Lebih baik kau terima niat baikku
Oh suara jalanan meruntuhkan tembok feodal
Oh suara jalanan hanya mengabdi pada hati dan Tuhan
Desir angin dan deru ombak di lautan
Seperti itulah kakiku melangkah
Kisah nelayan dan batu batu karang
Sabar dan setianya jadi pedoman
Oh jangan kata hinaan
Siksa badan Insya Allah tahan
Oh suara dari jalanan
Suara murni untukmu kawan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar